Forex Hari Ini: Awal Pekan yang Lambat

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Selasa, 21 Februari:

Pekan ini dimulai dengan lambat karena Amerika Serikat merayakan Hari Presiden. Tidak adanya rilis makroekonomi yang relevan membantu mata uang-mata uang utama diperdagangkan dalam rentang perdagangan harian yang ketat.

Sementara itu, sentimen pasar sedang suram. Ketegangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok atas penembakan balon udara awal bulan ini terus berlanjut karena diplomat tinggi AS Anthony Blinken mengatakan tindakan Beijing tidak bertanggung jawab, sementara para pejabat Tiongkok menanggapi reaksi AS "histeris." Sementara itu, Korea Utara menembakkan rudal balistik antarbenua pada hari Sabtu yang mendarat di Laut Jepang. Terakhir, Presiden AS Joe Biden secara tak terduga mengunjungi Kyiv untuk mengumumkan pasokan senjata tambahan.

EUR/USD diperdagangkan di sekitar 1,0680, dibatasi oleh data Uni Eropa yang lebih lemah dari yang diantisipasi. GBP/USD berada di sekitar 1,2040, tidak berubah untuk hari tersebut.

Mata uang yang terkait dengan komoditas menguat terhadap mata uang Amerika. AUD/USD diperdagangkan di sekitar 0,6910, sementara USD/CAD turun ke 1,3450. Pasangan USD/JPY mengakhiri hari ini tidak berubah di 134,20.

Harga minyak mentah membukukan kenaikan perdagangan harian yang moderat, dengan WTI saat ini diperdagangkan di $77,70 per barel. Emas mencapai puncaknya di $1.847,45, namun berakhir di sekitar $1.841.

Pada hari Selasa, fokus akan tertuju pada estimasi awal IMP Global S&P bulan Februari untuk negara-negara besar.