Dolar Australia Lanjutkan Pelemahan setelah Data IMP yang Beragam

• Dolar Australia terus melemah setelah rilis data IMP pada hari Rabu.
• IMP Australia naik ke 47,4 di bulan Juli dari 47,2 di bulan Juni; IMP Jasa turun ke 50,8 dari 51,2.
• Dolar AS mungkin berada di bawah tekanan karena meningkatnya spekulasi mengenai penurunan suku bunga The Fed di bulan September.

Dolar Australia (AUD) melanjutkan pelemahannya selama delapan hari berturut-turut setelah rilis data yang beragam dari Indeks Manajer Pembelian (IMP) Judo Bank Australia pada hari Rabu. Selain itu, aktivitas ekonomi yang lesu di Tiongkok telah menambah tekanan jual pada AUD. Kekhawatiran mengenai lemahnya perekonomian Tiongkok semakin meningkat setelah penurunan suku bunga yang tidak terduga dari People's Bank of Tiongkok (PBoC) pada hari Senin.

Selain itu, lemahnya prospek ekonomi Tiongkok telah menyebabkan penurunan harga bijih besi, yang semakin menekan Dolar Australia. Harga bijih besi melemah ke arah $108.00, mencapai level terendah dalam tiga minggu terakhir. Penurunan ini sangat berdampak pada Australia, eksportir terbesar logam mulia ini.

Dolar AS (USD) mungkin akan melemah karena meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed) di bulan September, yang dapat membatasi sisi negatif pasangan mata uang AUD/USD. Para pedagang menunggu rilis data Indeks Manajer Pembelian (IMP) Global pada hari Rabu untuk mendapatkan wawasan baru tentang kondisi ekonomi Amerika Serikat (AS).

Menurut FedWatch Tool dari CME Group, pasar saat ini mengindikasikan probabilitas 93,6% untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan The Fed bulan September, naik dari 88,5% sehari sebelumnya.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Dolar Australia Melemah karena Meningkatnya Kekhawatiran terhadap Tiongkok

• IMP Manufaktur Judo Bank Australia naik ke 47,4 di bulan Juli dari 47,2 di bulan Juni. Sementara itu, IMP Jasa turun ke 50,8 di bulan Juli dari 51,2 di bulan Juni. IMP Gabungan juga menurun, turun ke 50,2 di bulan Juli dari 50,7 di bulan Juni.
• Laporan-laporan media mengatakan bahwa Wakil Presiden Kamala Harris baru saja diloloskan oleh 1.976 delegasi Partai Demokrat untuk mendapatkan nominasi presiden dari partai tersebut. Harris sekarang menjadi calon presiden dari Partai Demokrat untuk Pemilihan Presiden bulan November.
• "Pemangkasan suku bunga oleh People's Bank of Tiongkok (PBoC) dan hasil-hasil Rapat Pleno Ketiga terlalu sederhana untuk meyakinkan para pelaku pasar bahwa akselerasi yang signifikan dalam perekonomian Tiongkok akan segera terjadi," ujar Joseph Capurso, kepala ekonomi internasional di Commonwealth Bank of Australia.
• People's Bank of Tiongkok (PBoC) telah memangkas suku bunga dasar pinjaman satu dan lima tahun sebesar sepuluh basis poin menjadi 3,35% dan 3,85%. Setiap perubahan dalam perekonomian Tiongkok dapat berdampak pada pasar Australia karena kedua negara merupakan mitra dagang yang erat.
• Presiden Federal Reserve Bank of New York John Williams menyatakan pada hari Jumat bahwa tren jangka panjang yang menyebabkan penurunan suku bunga netral sebelum pandemi terus berlanjut. Williams mencatat, "prakiraan Holston-Laubach-Williams saya sendiri untuk r-star di Amerika Serikat, Kanada, dan kawasan Euro hampir sama dengan tingkat yang sama seperti sebelum pandemi," menurut Bloomberg.
• Reuters mengutip Sean Langcake, kepala prakiraan ekonomi makro untuk Oxford Economics Australia, yang mengatakan, "Laju pertumbuhan lapangan kerja saat ini menunjukkan bahwa permintaan masih kuat dan tekanan biaya akan tetap ada. Kami pikir RBA akan tetap bertahan dan mempertahankan suku bunga, tetapi bulan Agustus tentu saja akan menjadi pertemuan yang penting."
• Ketua The Fed Powell menyatakan minggu lalu bahwa tiga pembacaan inflasi AS dari tahun ini "menambah keyakinan" bahwa inflasi berada di jalur yang tepat untuk memenuhi target The Fed secara berkelanjutan, menunjukkan bahwa pergeseran ke penurunan suku bunga mungkin akan segera terjadi.

Analisis Teknis: Dolar Australia Turun Mendekati 0,6600

Dolar Australia diperdagangkan di sekitar 0,6610 pada hari Rabu. Analisis grafik harian menunjukkan bahwa pasangan mata uang AUD/USD melemah dalam saluran menurun, mengindikasikan bias bearish. Relative Strength Index (RSI) 14-hari berada di bawah level 50, mengkonfirmasi tren bearish.

Pasangan mata uang AUD/USD menguji batas bawah dari saluran turun di dekat level psikologis 0,6600. Penurunan di bawah level ini dapat mendorong pasangan mata uang ini menuju support historis di sekitar 0,6590.

Pada sisi atas, resistance kunci berada di Exponential Moving Average (EMA) berusia sembilan hari di 0,6671, diikuti oleh level psikologis 0,6700. Penembusan di atas level ini dapat membawa pasangan mata uang AUD/USD untuk menguji batas atas saluran turun di sekitar 0,6722, dan kemudian menuju level tertinggi enam bulan di 0,6798.

AUD/USD: Grafik Harian