Back

Emas: Bearish Potensial Tak Tersentuh, Incar Rendah Rabu

FXStreet - Nada yang ditawarkan di sekitar logam kuning ini terlihat sedikit berkurang pada awal Eropa, meskipun harga gagal melampaui tingkat 1071 pada beberapa kesempatan sebelumnya pada hari ini.

Emas pulih dari tingkat 1.067,10

Saat ini, emas turun -0,57% di 1.070,20, dan berjuang untuk pulih melampaui tingkat 1.071,20 sejak pertengahan Asia. Harga emas tetap tertekan di belakang Dolar AS yang lebih kuat di seluruh papan di tengah meningkatnya peluang kenaikan suku bunga Desember, setelah Fed disebut dalam pertemuan hari ini akan memutuskan apakah akan menaikkan tingkat diskonto yang dibebankan pada bank komersial.

Indeks Dolar AS naik 0,32% diperdagangkan di 99,97,di dekat level tertinggi dalam tujuh bulan. Mata uang AS yang kuat biasanya membuat bullion berdenominasi Dolar lebih mahal dalam mata uang lainnya.

Akhir pekan ini, sejumlah data ekonomi AS, yaitu, barang tahan lama, PCE inti dan PDB, akan dilaporkan, memiliki dampak besar pada bullion.

Tingkat teknis emas

Logam ini memiliki resistensi terdekat di 1080 (angka bulat) dan 1.086,60 (Tinggi 19 November). Sementara itu, support besar berdiri di 1.067,10 (rendah harian), di bawah ini bisa membuka pintu ke 1064 (terendah lima tahun).

[Lihat Posisi Perdagangan Kontributor]

Posisi Bullish Bersih Minyak Mentah Sentuh Terendah 5-Minggu

Spekulan minyak mengurangi taruhan bullish mereka secara keseluruhan dalam minyak berjangka WTI minggu lalu selama seminggu berturut-turut membawa posisi bullish bersih ke level terendah sejak 1 September, data yang dikeluarkan oleh Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi (CFTC) pada hari Jumat menunjukkan.
อ่านเพิ่มเติม Previous

Jepang Berencana Untuk Menaikkan Upah Minimum Lagi Dalam Paket Stimulus

Pada pertemuan panel penasehat utama pemerintah hari ini Menteri Ekonomi Jepang Akira Amari mempresentasikan draft langkah-langkah stimulus. Draft termasuk langkah-langkah reformasi yang analis percaya adalah kebutuhan untuk menarik ekonomi Jepang keluar dari resesi. Ekonomi meluncur ke resesi teknis dengan mencatat pertumbuhan PDB negatif pada kuartal ketiga. Jepang tergelincir ke dalam resesi untuk kedua kalinya sejak PM Abe masuk kantor pada bulan Desember 2012. Pelonggaran kebijakan agresif tidak bisa menghasilkan hasil yang diinginkan sejauh memaksa BoJ untuk mendorong kembali waktu dengan yang diharapkan untuk mencapai target inflasi. Sehingga pemerintah harus berbuat lebih banyak untuk mendorong pertumbuhan tahan lama.
อ่านเพิ่มเติม Next