Back
20 Sep 2017
EUR/USD Ambil Kembali 1,20, Semua Perhatian Tertuju Pada Fed
FXStreet - EUR/USD naik ke tertinggi sembilan hari di 1,2020 di sesi Asia karena greenback melemah menjelang pertemuan Federal Reserve AS di mana para pembuat kebijakan diperkirakan akan memutuskan untuk mengurangi kepemilikan obligasi USD 4,2 triliun.
Forward guidance akan menjadi pendorong utama dolar
Kathy Lien dari BK Asset Management mengatakan, "ketika menyusutkan neraca sangat mungkin terjadi, Janet Yellen mungkin tidak ingin mendorng rates A.S. bahkan lebih tinggi dengan memberi sinyal bahwa kenaikan suku bunga sangat dekat dan panduannya akan menjadi pendorong utama dolar.
Fokus pada Dot Plot
James Chen dari Forex.com menulis, "Pertanyaan kunci sekarang adalah bagaimana Fed akan mempresentasikan prospek kenaikan suku bunga ke depan. Inti dari prospek adalah perkiraan dot plot kritis, yang merinci ekspektasi masa depan untuk suku bunga oleh individu anggota-anggota Fed dan sering menggerakkan pasar dengan sendirinya. Juga yang ditunggu-tunggu adalah keputusan the Fed dan rencana untuk mulai mengurangi kepemilikan obligasi, yang disebut sebagai normalisasi neraca."
Skenario EUR/USD
Pasar telah mendorong ekspektasi untuk kenaikan suku bunga ketiga di bulan Desember menjadi hampir 60%. EUR/USD bisa turun kembali ke level 1,17 jika ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga dikonfirmasi oleh the Fed.
Jika Fed tetap secara khas dovish, maka EUR/USD bisa mencetak tertinggi baru multi-bulan di atas tertinggi baru-baru ini di 1,2092 [tertinggi 8 September].
Level-Level Teknis EUR/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis FXStreet menulis-
"Gambaran jangka pendek untuk pasangan ini menunjukkan sedikit kekuatan terarah menjelang acara tersebut, yang akan menjadi penggerak pasar utama pada hari Jumat ini. Tren bullish jangka panjang tetap menguat, karena pasangan ini tetap berada di atas garis tren kenaikan harian yang berasal dari posisi terendah bulan April, saat ini di wilayah 1,1820, level yang dapat diuji pada kejutan yang sangat hawkish dari Yellen & Staff. Jangka yang terpendek , dan menurut grafik 4 jam, pasangan ini menunjukkan posisi netral-ke-bullish, karena harga bertahan di atas semua MA-nya, dengan SMA 20 yang bertujuan melintas di atas SMA 100, namun datang dari tahap konsolidasi di sekitarnya, sementara indikator teknis tidak kemanapun, tepat di atas garis tengahnya. Stop dicurigai di atas 1,2030, resistance langsung, dengan penembusan di atasnya mendukung kenaikan menuju level 1,2100."
Forward guidance akan menjadi pendorong utama dolar
Kathy Lien dari BK Asset Management mengatakan, "ketika menyusutkan neraca sangat mungkin terjadi, Janet Yellen mungkin tidak ingin mendorng rates A.S. bahkan lebih tinggi dengan memberi sinyal bahwa kenaikan suku bunga sangat dekat dan panduannya akan menjadi pendorong utama dolar.
Fokus pada Dot Plot
James Chen dari Forex.com menulis, "Pertanyaan kunci sekarang adalah bagaimana Fed akan mempresentasikan prospek kenaikan suku bunga ke depan. Inti dari prospek adalah perkiraan dot plot kritis, yang merinci ekspektasi masa depan untuk suku bunga oleh individu anggota-anggota Fed dan sering menggerakkan pasar dengan sendirinya. Juga yang ditunggu-tunggu adalah keputusan the Fed dan rencana untuk mulai mengurangi kepemilikan obligasi, yang disebut sebagai normalisasi neraca."
Skenario EUR/USD
Pasar telah mendorong ekspektasi untuk kenaikan suku bunga ketiga di bulan Desember menjadi hampir 60%. EUR/USD bisa turun kembali ke level 1,17 jika ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga dikonfirmasi oleh the Fed.
Jika Fed tetap secara khas dovish, maka EUR/USD bisa mencetak tertinggi baru multi-bulan di atas tertinggi baru-baru ini di 1,2092 [tertinggi 8 September].
Level-Level Teknis EUR/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis FXStreet menulis-
"Gambaran jangka pendek untuk pasangan ini menunjukkan sedikit kekuatan terarah menjelang acara tersebut, yang akan menjadi penggerak pasar utama pada hari Jumat ini. Tren bullish jangka panjang tetap menguat, karena pasangan ini tetap berada di atas garis tren kenaikan harian yang berasal dari posisi terendah bulan April, saat ini di wilayah 1,1820, level yang dapat diuji pada kejutan yang sangat hawkish dari Yellen & Staff. Jangka yang terpendek , dan menurut grafik 4 jam, pasangan ini menunjukkan posisi netral-ke-bullish, karena harga bertahan di atas semua MA-nya, dengan SMA 20 yang bertujuan melintas di atas SMA 100, namun datang dari tahap konsolidasi di sekitarnya, sementara indikator teknis tidak kemanapun, tepat di atas garis tengahnya. Stop dicurigai di atas 1,2030, resistance langsung, dengan penembusan di atasnya mendukung kenaikan menuju level 1,2100."