USD/CAD Menyentuh 1,2800 di Tengah Memburuknya Krisis Ukraina, Rally Harga Minyak Batasi Kenaikan

• Kenaikan kuat dalam permintaan USD mendorong USD/CAD ke level tertinggi sejak Januari.
• Invasi Rusia ke Ukraina menakuti investor dan mendorong safe-haven greenback.
• Lonjakan tajam harga minyak gagal menguntungkan loonie atau menghalangi pergerakan positif pasangan mata uang ini.

Pasangan USD/CAD naik ke level tertinggi sejak Januari selama awal sesi Eropa dan sekarang tampak ingin memperpanjang momentum melampaui 1,2800.

Pasangan mata uang ini mendapatkan kembali daya tarik positif yang kuat pada hari Kamis dan membangun rebound akhir hari sebelumnya dari terendah mingguan, di sekitar wilayah 1,2680 di tengah bangkitnya kembali permintaan dolar AS. Situasi yang memburuk di Ukraina memicu sell-off besar di pasar ekuitas global dan memberikan dorongan kuat kepada safe-haven greenback. Itu, pada gilirannya, dilihat sebagai faktor utama yang mendorong pasangan USD/CAD melewati wilayah 1,2780-85.

Faktanya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer khusus untuk melindungi wilayah Donbas Ukraina. Laporan mengindikasikan bahwa pasukan Rusia menyerang perbatasan Ukraina di sekitar Belarus dan juga menembakkan rudal ke beberapa kota Ukraina. Presiden AS Joe Biden menyebut serangan itu tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan. Perkembangan tersebut menakuti investor dan mendorong arus menuju aset-aset safe-haven tradisional, termasuk dolar AS.

Kenaikan intraday yang kuat tampaknya agak tidak terpengaruh oleh rally tajam harga minyak mentah, yang cenderung menguntungkan loonie yang terkait komoditas. Kekhawatiran bahwa perang di Eropa dapat mengganggu pasokan energi global mendorong harga minyak mentah WTI ke tertinggi sejak Agustus 2014, meskipun tidak banyak menginspirasi pedagang bearish. Selain itu, pergerakan di atas rintangan kisaran perdagangan empat minggu mendukung prospek kenaikan tambahan.

Meskipun demikian, masih akan bijaksana menunggu beberapa tindak lanjut aksi beli sebelum mengkonfirmasi penembusan bullish jangka pendek dan memposisikan diri untuk apresiasi lebih lanjut. Pelaku pasar sekarang menantikan kalender ekonomi AS, menyoroti rilis laporan PDB Pendahuluan dan data Klaim Pengangguran Awal Mingguan yang seperti biasa. Namun, fokusnya akan tetap pada perkembangan di seputar kisah Rusia-Ukraina.